by Operator Kepeg 2025-04-21 18:15:45 Berita BKPSDM

Pangandaran, 17 April 2025 - Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap pembangunan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pangandaran melaksanakan kegiatan Pencanangan Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

 

Kegiatan yang berlangsung pada hari Rabu, 17 April 2025 ini dipimpin langsung oleh Kepala BKPSDM Kabupaten Pangandaran, H. Wawan Kustaman, S.Pd., MM, dan diikuti oleh seluruh pegawai di lingkungan BKPSDM dalam suasana Apel Hari Kesadaran Nasional yang digelar di halaman kantor BKPSDM. Dalam sambutannya, H. Wawan Kustaman menyampaikan bahwa pencanangan zona integritas ini merupakan komitmen bersama seluruh jajaran BKPSDM untuk membangun instansi yang bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme serta memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat dan ASN.

 

Pencanangan Zona Integritas ini bukan sekadar acara seremonial. Ini adalah bentuk komitmen nyata kita untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta memberikan pelayanan publik yang cepat, tepat, dan berintegritas,” ujar H. Wawan Kustaman dalam sambutannya.

 

Sebagai bentuk keseriusan, kegiatan ini ditandai dengan pembacaan deklarasi bersama dan penandatanganan Pakta Integritas oleh seluruh pegawai, yang menjadi simbol komitmen kolektif dalam membangun budaya kerja yang profesional, akuntabel, serta berorientasi pada pelayanan publik yang prima. Pencanangan Zona Integritas di lingkungan BKPSDM Kabupaten Pangandaran ini juga menjadi bagian dari strategi reformasi birokrasi yang berkelanjutan. BKPSDM sebagai instansi yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan dan pengembangan SDM aparatur, diharapkan menjadi role model dalam menciptakan lingkungan kerja yang berintegritas dan melayani.

 

Dengan dilaksanakannya pencanangan ini, BKPSDM Kabupaten Pangandaran menunjukkan kesiapannya untuk menjadi unit kerja yang layak menyandang predikat WBK dan WBBM. Semangat ini diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas pelayanan serta memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi pemerintah.